Menikmati Wisata Sejarah di Keraton Yogyakarta
Yogyakarta terkenal dengan keindahan alamnya yang begitu memesona, tetapi juga terdapat wisata sejarah yang penuh dengan rahasia dan keindahan yang tak dapat disangkal. Diantara tempat wisata sejarah tersebut, Keraton Yogyakarta adalah salah satu tempat yang paling populer dan wajib dikunjungi. Keraton ini adalah istana resmi Kesultanan Ngayogyakarta Hadiningrat, yang sekarang masih dihuni oleh keturunan keluarga kerajaan.
Jangan sampai melewatkan untuk mengunjungi setiap sudut dari Keraton Yogyakarta. Di sini, kamu tidak hanya melihat bangunan sejarah berarsitektur dan budaya Jawa yang khas, tetapi kamu juga dapat mengeksplorasi berbagai hal menarik di dalamnya. Keraton ini memiliki taman yang begitu luas dan memukau dengan beragam pohon-pohon besar yang tumbuh, danau buatan yang indah, kolam ikan, dan bangunan-bangunan kecil yang turut mempercantik pemandangan. Entah kamu berada di dalam atau di luar taman, setiap sudut yang kamu masuki akan membuatmu kagum dan terpesona dengan keindahannya.
Bila berkunjung ke Keraton Yogyakarta, maka kamu harus mencoba mengikuti tur mengelilingi Keraton dengan pramuwisata atau guide local, agar kamu dapat mengetahui semua informasi dan rahasia yang tersembunyi di dalamnya. Kamu akan dibawa berkeliling ke ruang-ruang kecil yang dihiasi dengan ornamen dan patung-patung kuno yang sangat mempesona, serambi, pendopo, bangunan berciri Eropa, museum keraton yang menyimpan berbagai koleksi barang antik kraton, dan pelataran tempat upacara adat. Tentunya, semua atraksi di dalam Keraton Yogyakarta akan memberikan pengalaman sejarah yang unik yang tak terlupakan bagi pengunjungnya.
Selain itu, kamu juga akan menemukan dua Masjid yang terletak di dalam Keraton Yogyakarta, yakni Masjid Gedhe Kauman dan Masjid Agung. Masjid Gedhe Kauman merupakan masjid tertua dan terletak di tengah keraton, tempat sholat untuk keluarga kerajaan, sedangkan Masjid Agung sering digunakan oleh masyarakat yang berada di luar keraton.
Jangan lupa untuk menyaksikan sesi pertunjukan seni tradisional, sesuai dengan jadwalnya, agar kamu dapat menikmati lebih banyak lagi dari keragaman budaya Yogyakarta. Pertunjukan ini meliputi Tari Serimpi, Tari Gambyong, Tari Srimpi Dalem dan Seni Karawitan. Tak ketinggalan, kamu juga dapat mencoba segala macam makanan khas Yogyakarta seperti Gudeg, Bakmi Jawa, dan banyak sekali makanan tradisional lain yang tersedia di sekitar Keraton.
Dalam rangka menikmati wisata sejarah di Keraton Yogyakarta, maka kamu harus memakai baju yang sopan seperti batik atau kain Jawa lainnya. Hal ini selain merupakan bentuk menghormati, juga menunjukkan kepercayaan diri dan apresiasi terhadap budaya lokal. Oleh karena itu, jangan sampai melewatkan kesempatan untuk berkunjung ke Keraton Yogyakarta dan nikmati semua atraksi budaya dan sejarah yang di dalamnya.
Berwisata Kuliner di Pasar Beringharjo
Jogja selalu menjadi destinasi wisata yang populer bagi banyak orang. Ada berbagai macam tempat wisata yang bisa dikunjungi jika berkunjung ke Jogja, salah satunya adalah Pasar Beringharjo. Pasar yang terletak di pusat kota ini menjadi pilihan tepat bagi travelers yang suka berburu kuliner. Pasar Beringharjo memang terkenal dengan makanan-makanan khasnya yang lezat dan unik.
Pasar Beringharjo menjual berbagai macam kuliner mulai dari jajanan pasar hingga makanan khas Jogja yang terkenal dengan rasa gurih dan pedasnya. Ada berbagai macam kuliner yang bisa dicicipi di pasar ini, namun Ada beberapa kuliner yang wajib dicoba saat berkunjung ke Pasar Beringharjo sebagai berikut:
1. Gudeg Bu Tjitro
Jika kamu berkunjung ke Jogja, kamu wajib mencoba kuliner khas Jogja yang satu ini. Gudeg merupakan makanan khas Jogja yang terbuat dari nangka muda yang dimasak dengan bumbu-bumbu khas. Di Pasar Beringharjo, kamu bisa mencoba Gudeg dari Bu Tjitro yang sudah terkenal sejak tahun 1925. Rasa gudeg dari Bu Tjitro sangat lezat dan pastinya akan membuat lidah kamu bergoyang.
2. Sate Kakilima
Menikmati sate memang menjadi hal yang menyenangkan, terlebih jika sate tersebut diolah dengan bumbu khas yang lezat dan empuk. Di Pasar Beringharjo, kamu bisa menemukan sate yang dikenal dengan nama Sate Kakilima. Sate ini terkenal dengan daging yang empuk, bumbu kacang yang gurih danserta potongan tahu dan tempe yang empuk. Selain itu, kamu bisa memilih daging yang kamu suka seperti daging ayam, daging sapi, ataupun daging kelinci.
3. Bakpia Pathok
Sesuai dengan namanya, Bakpia Pathok merupakan makanan khas Jogja yang terkenal dengan rasanya yang enak dan unik. Makanan ini terbuat dari tepung kacang hijau yang dipadukan dengan gula merah. Rasanya yang manis dan gurih membuat bakpia ini cocok dijadikan cemilan ketika sedang berkunjung ke Pasar Beringharjo. Kamu bisa membeli Bakpia Pathok di berbagai toko yang tersedia di Pasar Beringharjo.
Nah, itu tadi beberapa kuliner yang wajib kamu coba jika sedang berkunjung ke Pasar Beringharjo. Selain kuliner di atas, masih banyak kuliner lezat yang bisa kamu nikmati di pasar ini. Jangan lupa ajak teman atau keluarga untuk menemani kamu menikmati kuliner khas Jogja di Pasar Beringharjo.
Memperdalam Pengetahuan di Museum Ullen Sentalu
Bagi para pecinta seni dan budaya, Museum Ullen Sentalu adalah salah satu tempat wisata jogja yang sangat cocok untuk dikunjungi. Museum yang terletak di Jalan Boyong, Kaliurang, Sleman ini memajang koleksi benda-benda seni dan budaya Jawa yang memukau. Tidak heran jika Museum Ullen Sentalu dianggap sebagai museum terbaik di Indonesia dan menjadi tempat yang wajib dikunjungi saat traveling ke Kota Gudeg Jogja.
Museum Ullen Sentalu memiliki konsep rumah Jawa yang indah dan asri. Setiap sudut museum dipenuhi dengan kisah tentang seni, budaya, serta sejarah Jawa yang sangat menarik untuk dipelajari. Berbagai benda koleksi antik seperti keris, wayang, dan pakaian pengantin tradisional Jawa bisa ditemukan di dalamnya. Namun, yang membuat Museum Ullen Sentalu menjadi sangat menarik adalah pembagian ruang ekslusif yang dimilikinya.
Para pengunjung bisa menemukan galeri bergambar keluarga Kasunan atau kerajaan Solo dan Yogya di era 1800-an. Disini, para pengunjung bisa menyelami sejarah para penguasa Jawa dengan melihat pakaian khas jawa atau kereta kencana pada masa kerajaan dulu. Selain itu, benda–benda perhiasan seperti kalung, gelang, dan cincin yang digunakan oleh anggota keluarga kerajaan dapat ditemukan di Museum Ullen Sentalu.
Selanjutnya, para pengunjung bisa melihat ruang foto keluarga kaya Jogja dan Solo pada masa itu, galeri wayang, serta ruang bersejarah yang menampilkan kisah panjang Laksamana Cheng Ho yang jalan-jalan ke pesisir pantai utara yang indah. Banyaknya ruangan khusus yang dimiliki oleh Museum Ullen Sentalu, menjadikan museum ini tempat wisata jogja yang sangat cocok untuk melewatkan waktu Anda selama di Jogja.
Tidak hanya menyimpan berbagai benda seni dan budaya Jawa, Museum Ullen Sentalu juga memiliki lingkungan yang sangat asri. Dengan view Gunung Merapi dan perkebunan nan hijau, setiap sudut museum terasa sangat menenangkan. Museum Ullen Sentalu juga memiliki kafe yang menyajikan berbagai olahan kopi lokal yang wajib Anda coba. Nikmati kopi sambil menikmati kesejukan udara pegunungan dengan view Gunung Merapi yang membentang sangat indah.
Bagi anda yang berniat mengunjungi Museum Ullen Sentalu, wajib untuk memperhatikan dress code yang berlaku. Museum Ullen Sentalu mewajibkan setiap pengunjung untuk menggunakan pakaian sopan dan tidak terlihat terlalu terbuka. Sehingga pakaian yang longgar dan tertutup adalah sangat dianjurkan.
Dalam rangka menikmati suasana asri dan seni serta budaya Jawa, Museum Ullen Sentalu bisa menjadi alternatif pilihan tempat wisata jogja. Apabila Anda masih bingung mencari ajang berwisata di kota Jogja, jangan lupa sertakan Museum Ullen Sentul dalam itinerary wisata Anda.
Merasakan Sensasi Alami di Hutan Pinus Mangunan
Jogja selalu memimpin dalam bidang destinasi wisata alami. Salah satunya adalah Hutan Pinus Mangunan. Merupakan sebuah hutan pinus yang terletak di Dusun Imogiri Timur, Desa Mangunan, Kecamatan Dlingo, Kabupaten Bantul, Yogyakarta, hutan ini memberikan pengalaman unik kepada pengunjungnya.
Di Hutan Pinus Mangunan, pengunjung dapat menikmati berbagai fasilitas yang telah disediakan seperti area perkemahan, flying fox, rumah pohon, dan tempat selfie. Selain itu, sudah menjadi makanan yang viral di media sosial, orang-orang ingin sekali rasanya berfoto dengan latar belakang alam yang memukau, yaitu hamparan hijau pepohonan pinus yang rindang. Kamu juga bisa menikmati jajanan khas Yogya termasuk angkringan, masakan tradisional, dan kopi khas.
Tetapi, apa kelebihan yang dimiliki oleh Hutan Pinus Mangunan dibandingkan dengan objek wisata alam yang lain? Yang menjadikan Hutan Pinus Mangunan kian berbeda adalah wisata seni. Terdapat banyak stand yang menawarkan berbagai souvenir, serta makanan dan minuman yang khas Jogja di sepanjang jalan menuju lokasi Hutan Pinus Mangunan. Kamu bisa melihat kain ulos khas Medan, boneka jogja yang unik dan lain-lain yang pasti tidak akan ada di tempat lain.
Jadi jika kamu ingin merasakan sensasi alami dan menikmati wisata seni yang berbeda, Hutan Pinus Mangunan adalah pilihan yang paling tepat. Pengunjung tidak perlu khawatir dengan jarak dari pusat kota, karena Hutan Pinus Mangunan dapat ditempuh dalam waktu kurang lebih satu jam dari kota Jogja. Jangan lupa untuk membawa perlengkapan yang sesuai dengan kegiatan yang ingin kamu lakukan di Hutan Pinus Mangunan.
Sebelum menuju ke Hutan Pinus Mangunan, jangan lupa untuk membawa kamera. Karena pemandangan yang dihasilkan dari Hutan Pinus Mangunan memukau dan sangat instagramable. Pengunjung juga bisa mencoba flying fox dengan pemandangan yang luar biasa, menyusuri tebing curva kaya sensasi.
Hutan Pinus Mangunan juga biasa digunakan sebagai lokasi untuk acara gathering, camping, dan kegiatan outbound. Jangan lupa untuk memeriksakan kesehatan tubuh, terutama kaki dan tangan, sebelum berkunjung ke sana karena medan, terutama jalan melewati goa, sangatlah terjal. Tetapi hal ini memang memunculkan sensasi tersendiri saat menjelajahi lokasi ini.
Jika kamu menyukai wisata alam, Hutan Pinus Mangunan wajib dikunjungi. Sebuah tempat dengan pengalaman yang membuat kamu merasakan sensasi alami yang tak tertandingi. Dijamin kamu tidak akan menyesal datang ke sana karena pengalaman yang harus kamu dapatkan di Hutan Pinus Mangunan.
Menikmati Keindahan Alam di Pantai Timang
Pantai Timang merupakan salah satu destinasi wisata alam di Jogja yang wajib dikunjungi. Pantai ini terletak di Gunungkidul, Yogyakarta. Letaknya yang berada di antara dua tebing karst menjadikan pantai ini memiliki keindahan alam yang luar biasa. Tidak hanya itu, keberanian Anda akan diuji di sini karena ada jembatan gantung yang harus dilalui.
Pantai Timang memiliki suasana yang alami dan segar. Anda dapat menikmati panorama alam ketika menaiki jembatan gantung yang panjang sekitar 100 meter. Jika Anda ingin mencoba melepas penat dengan bermain air laut, Pantai Timang juga menyediakan pemandangan yang menarik seperti ombak besar yang memukul batu karang. Air laut yang jernih dan tenang sangat cocok untuk berenang.
Selain itu, objek wisata ini menawarkan keunikan lain, yakni gajah laut atau biasa dikenal dengan nama ‘Seal’. Di Pantai Timang, Anda dapat melihat langsung keberadaan hewan langka tersebut. Keberadaan gajah laut di Pantai Timang rendah dan jarang ditemukan di daerah lain.
Agar wisata ke Pantai Timang semakin berkesan, sebaiknya datang pada musim kemarau, sehingga Anda tidak terganggu dengan hujan dan cuaca yang tidak mendukung. Hari terbaik untuk mengunjungi Pantai Timang adalah pada hari-hari libur di akhir pekan. Anda akan merasakan pengalaman yang luar biasa selama di Pantai Timang.
Terakhir, pastikan Anda menyiapkan anggaran yang lebih karena Anda harus membayar biaya masuk ke area Pantai Timang sebesar Rp10.000 dan membayar tiket masuk jembatan gantung sebesar Rp100.000. Namun, jangan khawatir, pengalaman yang Anda dapatkan di Pantai Timang sangat sepadan dengan biaya yang dikeluarkan.
