Objek Wisata Sejarah di Jogja
Jogja, atau Yogyakarta, adalah kota budaya yang sangat terkenal di Indonesia. Selain dikenal dengan istilah “Kota Pelajar” karena banyaknya mahasiswa di sana, Jogja juga terkenal dengan wisata sejarahnya. Ada banyak objek wisata sejarah populer di Jogja yang menjadi daya tarik bagi para wisatawan untuk berkunjung ke sana. Hal ini dikarenakan di Jogja terdapat banyak peninggalan sejarah dari masa lalu yang masih terjaga dengan baik.
Salah satu objek wisata sejarah di Jogja adalah Keraton Yogyakarta. Keraton Yogyakarta atau mempunyai nama Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat adalah istana dari Sultan Hamengkubuwono. Keraton ini terletak di Jalan Rotowijayan No.1, Yogyakarta. Keraton Yogyakarta dibangun pada tahun 1756 oleh Sri Sultan Hamengkubuwono I, yang merupakan pendiri Kesultanan Yogyakarta.
Keraton Yogyakarta terdiri dari beberapa bagian yang memiliki fungsi yang berbeda-beda. Di sana, pengunjung bisa melihat kereta kuda milik Keraton, tata cara dan pemakaman kerajaan, serta terdapat museum yang memamerkan benda-benda warisan kerajaan Kesultanan Yogyakarta. Museum tersebut bernama Museum Keraton Yogyakarta dan dibuka untuk umum setiap hari kecuali Senin. Di dalam museum, pengunjung akan melihat berbagai macam koleksi seperti perhiasan, perlengkapan upacara, pakaian tradisional dan masih banyak lagi.
Tak hanya itu, di Keraton Yogyakarta juga terdapat beberapa bangunan bersejarah yang menjadi ikon seperti bangunan Panggung Krapyak, Gedung Kemandhungan, Masjid Agung dan masih banyak lagi. Saking besarnya kompleks keraton, pada saat berkunjung ke sana, kita akan merasakan seperti dalam sebuah kota kecil.
Suasana Keraton Yogyakarta sangat kental dengan nuansa sejarah dan budaya Jawa. Itulah mengapa bagi para pecinta sejarah atau siapa pun yang tertarik dengan budaya Jawa, Keraton Yogyakarta menjadi tempat wisata yang sangat memanjakan mata dan hati. Keindahan arsitektur dan nilai historis yang melekat menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan dalam berkunjung ke Keraton Yogyakarta.
Bagi para wisatawan yang berkunjung ke Jogja untuk pertama kali, mereka pasti akan memasukkan Keraton Yogyakarta sebagai salah satu tempat yang wajib dikunjungi. Selain karena tempatnya yang cukup populer, Keraton Yogyakarta juga sangat mudah untuk dijangkau dan terdapat banyak pilihan penginapan yang bisa dipilih di sekitar sana. Tiket untuk masuk ke kompleks Keraton Yogyakarta juga tergolong murah, yakni hanya Rp. 15.000 untuk satu orang (saat artikel ini ditulis).
Jadi, bagi kalian yang memiliki ketertarikan pada sejarah atau budaya Jawa, datanglah ke Jogja dan jangan lupa berkunjung ke Keraton Yogyakarta. Temukan kembali kekayaan budaya dan sejarah yang menjadi bagian dari Indonesia melalui objek wisata yang satu ini. Selamat berkunjung dan menikmati keindahan serta kisah di balik Keraton Yogyakarta!
Wisata Kuliner Khas Jogja
Jogja dikenal sebagai destinasi wisata kuliner yang banyak menyajikan hidangan khas yang unik dan lezat. Ada beberapa makanan khas Jogja yang menjadi primadona di kalangan warga lokal maupun turis. Berikut ini beberapa kuliner khas jogja yang harus dicoba saat berkunjung ke Yogyakarta.
1. Gudeg
Gudeg adalah makanan khas Yogyakarta yang terbuat dari nangka muda yang dimasak selama berjam-jam dengan bumbu rempah khas. Gudeg disajikan dengan nasi, ayam kampung, telur, sambal, dan krecek. Krecek merupakan sayuran yang berasal dari daun dan akar ketela pohon yang diiris tipis-tipis dan direbus. Gudeg menjadi makanan favorit warga Jogja dan sudah terkenal ke seluruh Indonesia bahkan dunia.
2. Jajan Pasar
Jajan pasar adalah camilan khas Yogyakarta yang bisa ditemukan dengan mudah di berbagai pasar tradisional di Kota Pelajar. Camilan ini dibuat dari tepung ketan yang diberi pewarna alami dan diberi berbagai macam topping seperti kelapa parut, kacang, coklat, dan gula. Beberapa jajan pasar yang paling populer di antaranya adalah lotek, kupat tahu, bakpia, getuk goreng, dan cenil. Jajan pasar ini harganya juga sangat terjangkau sehingga cocok untuk pelajar atau wisatawan dengan budget terbatas.
Saat berkunjung ke Yogyakarta, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi jajan pasar yang lezat dan unik ini. Tidak hanya mengenyangkan perut, jajan pasar Jogja juga dapat menjadi oleh-oleh yang dapat dibawa pulang sebagai kenangan dari perjalanan ke Kota Pelajar.
3. Sate Klathak
Sate klathak adalah sate yang berasal dari desa Klathak, Yogyakarta. Sate ini terbuat dari daging sapi yang dipotong kecil-kecil dan dibakar di atas arang selama kurang lebih 10 menit dengan bumbu khas. Sate ini disajikan dengan sambal kecap dan lontong. Daging sate klathak sangat empuk dan gurih sehingga membuat lidah bergoyang. Sate ini cocok menjadi menu sarapan atau makan malam yang cocok untuk dinikmati bersama teman atau keluarga.
4. Es Buah
Es buah adalah minuman segar yang terbuat dari buah-buahan lokal yang dicampur dengan sirup, susu kental manis, dan es serut. Buah-buahannya antara lain jeruk, nanas, alpukat, dan kecapi. Es buah ini cocok untuk menghilangkan dahaga saat berkeliling Jogja. Beberapa tempat favorit untuk mencoba es buah di Jogja adalah Pasar Klithikan, Jalan Beskalan, atau di dekat Malioboro.
Itulah beberapa kuliner khas Jogja yang sangat lezat dan unik. Selain menyajikan rasa yang nikmat, kuliner tersebut juga dapat membawa pengalaman yang berkesan saat berkunjung ke kota Pelajar. Nantikan artikel kami tentang destinasi wisata menarik di Jogja. Selamat menikmati kuliner khas Jogja!
Wisata Alam di Jogja
Jogja memiliki banyak wisata alam yang mempesona. Pemandangan alam yang dipadukan dengan keindahan budaya dan sejarah membuat wisata alam di Jogja sangat diminati. Berikut adalah tiga wisata alam populer yang wajib dikunjungi ketika berada di Jogja.
1. Pantai Parangtritis
Pantai Parangtritis adalah pantai yang terletak di selatan Jogja, sekitar 28 km dari pusat kota. Pantai ini memiliki pesona yang begitu memukau. Selain ombak besar yang biasa dimanfaatkan untuk surfing, Pantai Parangtritis juga memiliki keindahan wisata alam yang lain seperti bukit pasir, gua, dan air terjun.
Bukit pasir di Pantai Parangtritis dikenal dengan nama Gumuk Pasir. Bukit ini dijadikan tempat bagi para pencinta off road untuk menjajal ketangguhan kendaraannya diatas pasir. Tak hanya itu, di Pantai Parangtritis juga terdapat Goa Jepang. Goa ini terbentuk akibat bencana gempa bumi yang terjadi pada tahun 2006. Sampai saat ini, Goa Jepang masih terus dipelajari oleh banyak peneliti karena memiliki sejarah yang sangat unik.
Dalam wisata Pantai Parangtritis, kita juga bisa menemukan air terjun yang dikenal dengan nama Curug Cimahi. Air terjun ini berada di bawah bukit pasir dan dapat diakses melalui jembatan kayu dan beberapa tangga. Hamparan hamparan sawah yang hijau mengiringi perjalanan kita menuju Curug Cimahi. Suasana alam yang damai akan memanjakan diri kita dari kepenatan sehari-hari.
2. Gunung Merapi
Gunung Merapi adalah gunung yang terletak di wilayah administrasi Yogyakarta dan Jawa Tengah. Gunung ini memiliki ketinggian 2.930 meter dari permukaan laut dan merupakan salah satu gunung berapi yang paling aktif di Indonesia. Gunung Merapi memberikan pesona alam yang sangat memukau, sekaligus berbahaya.
Bagi para pendaki, Gunung Merapi menjadi salah satu destinasi wisata paling menarik. Pendakian ke Gunung Merapi dapat dilakukan melalui beberapa jalur pendakian, yaitu jalur Selo, jalur Selo II, jalur Cepit, jalur Bekakak, dan jalur Deles. Meskipun begitu, para pendaki harus selalu berhati-hati dan mengikuti petunjuk dari pemandu atau tim SAR yang ada.
Tak hanya bagi para pendaki, Gunung Merapi juga memiliki objek wisata yang disediakan untuk para pengunjung yang ingin menikmati pemandangan alamnya tanpa harus mendaki. Misalnya saja Jeep Merapi Tour dan Museum Gunung Merapi. Jeep Merapi Tour adalah sebuah jasa pengelola wisata yang menawarkan paket perjalanan menyusuri lereng Gunung Merapi dengan Jeep. Sementara itu, Museum Gunung Merapi adalah museum yang menyimpan berbagai koleksi seputar Gunung Merapi dan peristiwa yang terjadi di sekitar gunung ini.
3. Air Terjun Sri Gethuk
Air Terjun Sri Gethuk adalah air terjun yang terletak di Dusun Bleberan, Desa Bleberan, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta. Air Terjun Sri Gethuk memiliki ketinggian 25 meter dan kawasan air terjunnya juga sangat luas. Selain keindahan alamnya, Air Terjun Sri Gethuk juga memiliki legenda yang cukup menarik.
Legenda ini bercerita tentang adanya seorang gadis cantik bernama Sri Gethuk yang kehilangan cintanya. Sri Gethuk akhirnya bunuh diri dengan terjun ke air terjun yang sangat indah ini. Legenda ini membuat Air Terjun Sri Gethuk semakin tenar dan menjadi salah satu wisata alam yang paling populer di Jogja.
Selain menikmati panorama wisata alam yang sangat memukau, pengunjung yang berkunjung ke Air Terjun Sri Gethuk juga dapat menikmati aneka kuliner khas Yogyakarta yang ada di sekitar lokasi tersebut. Salah satu kuliner yang paling populer di sana adalah nasi goreng khas Sri Gethuk. Rasa yang gurih dan pedas dari nasi goreng ini tentunya membuat pengunjung yang berkunjung ke Air Terjun Sri Gethuk merasa semakin terpuaskan.
Wisata Budaya di Jogja
Jogja, atau yang dikenal juga dengan Yogyakarta, adalah salah satu kota yang memiliki banyak tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi. Salah satunya adalah wisata budaya di Jogja. Wisata budaya di Jogja akan membawa kalian untuk mengetahui lebih dekat dengan keunikannya seperti budaya, sejarah, kesenian, dan tradisi. Jika kalian ingin mengenal lebih jauh tentang budaya Jawa dan kesenian khas Jogja, maka wisata budaya di Jogja adalah pilihan yang tepat untuk dikunjungi. Berikut ini beberapa rekomendasi wisata budaya di Jogja yang populer,
1. Pasar Burung Pramuka
Pasar Burung Pramuka yang berada di Jalan Kusumanegara ini merupakan pasar burung terbesar dan terlengkap di Jogja. Di pasar ini, kalian bisa menemukan berbagai jenis burung yang dijual secara bebas oleh para pedagang. Tak hanya itu, kalian juga bisa menemukan berbagai hewan seperti ikan, hamster, kelinci dan tempat yang menjual perlengkapan untuk hewan. Pasar burung Pramuka juga sering dijadikan sebagai tempat tujuan wisata oleh para pecinta burung dan penggemar alam, karena disini kalian bisa merasakan suasana peternakan yang asli.
2. Wisata Gunung Merapi
Gunung Merapi, sebagai gunung berapi yang masih aktif, menawarkan pemandangan yang sangat sayang untuk dilewatkan. Di sekitar kaki Gunung Merapi terdapat banyak wisata budaya yang harus kalian kunjungi. Ada wisata lava tour, museum gunung merapi, dan masih banyak lagi wisata budaya lainnya yang telah disiapkan oleh Pemerintah Daerah setempat untuk kalian nikmati.
3. Teater Garasi
Teater Garasi merupakan teater avant garde yang terletak di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dan sangat populer di kalangan para penggemar teater. Dalam panggung teaternya, Teater Garasi menampilkan berbagai jenis pertunjukkan teater yang unik dan menarik. Kalian pun juga bisa mengunjungi dan menikmati pertunjukkan teater dari Teater Garasi untuk mengisi waktu liburan di Jogja.
4. Tari Legong Yogyakarta
Tari legong adalah tarian tradisional Bali yang menjadi salah satu icon tari di Indonesia. Namun, di Jogja juga terdapat edukasi dan tempat wisata yang menyajikan Tari Legong. Ada banyak sekali tempat yang menyajikan Tari Legong seperti Tari Legong Lasem yang menjadi tempat wisata sangat populer di Jogja. Tari Legong Lasem merupakan tarian tradisional Bali yang diambil dari daerah Lasem, Jawa Tengah. Dalam Tari Legong Lasem tari ini diiringi oleh anak muda yang berlenggok-lenggok memainkan tarian Bali, selain itu juga diiringi oleh musik Bali khas dengan alat musik seperti gamelan, gong, dan flot.
Dengan mengunjungi wisata budaya di Jogja, kalian bisa mempelajari lebih jauh tentang kesenian, budaya, sejarah, dan tradisi yang ada di kota ini. Selain itu, kalian juga bisa menghabiskan waktu bersama keluarga atau teman-teman dengan cara yang menyenangkan dan edukatif. Jadi, jangan ragu untuk mengunjungi wisata budaya di Jogja saat liburan selanjutnya. Selamat berwisata!
Wisata Keluarga di Jogja
Jogja merupakan salah satu kota yang paling sering dimasukkan dalam rencana liburan keluarga. Kota ini memberikan banyak sekali pilihan tempat yang cocok untuk keluarga. Mulai dari tempat wisata, makanan khas, hingga hotel dan penginapan yang nyaman dan bersih. Kita juga bisa menjumpai wisata alam, wisata petualangan, hingga wisata edukasi. Berikut kami paparkan beberapa spot wisata populer untuk keluarga yang bisa dicoba.
1. Monumen Jogja Kembali
Monumen Jogja Kembali (Monjali) adalah tempat wisata keluarga di Jogja yang sangat menarik. Wisata ini bercerita tentang sejarah perjuangan rakyat Indonesia dalam merebut kemerdekaan dari penjajah, dari peringatan 10 November 1945 hingga Proklamasi Kemerdekaan 17 Agustus 1945. Di sini keluarga bisa berjalan-jalan di taman sejarah, memancing, bermain flying fox di arena outdoor, dan sebagainya. Suasana yang tenang dan damai di sini cocok untuk meluangkan waktu dengan keluarga.
2. Gembira Loka Zoo
Gembira Loka Zoo adalah salah satu wisata keluarga populer di Jogja. Di sini, keluarga bisa melihat banyak jenis hewan, seperti kera, harimau, jerapah, dan lain-lain. Berbagai pertunjukan juga disajikan di zoo ini, seperti tarian gajah dan harimau yang memukau. Ada juga layanan air mancur dan permainan bouncy castle yang siap bermain bersama anak-anak.
3. Jogja Bay Waterpark
Jogja Bay Waterpark adalah wisata keluarga populer yang wajib dikunjungi di Jogja. Tidak hanya menyajikan wahana air yang menarik, seperti kolam ombak, arus suci, atau seluncuran air, tapi juga membantu mengenal lebih dalam tentang lingkungan hidup, melalui EduScience Center di dalamnya. Harga tiket cukup terjangkau dan disarankan datang di luar weekend supaya tidak terlalu padat.
4. Taman Pintar Science Park
Tempat wisata keluarga di Jogja dengan nuansa edukatif ini sangat cocok bagi anak-anak. Taman Pintar Science Park tidak hanya menyajikan taman bermain, tapi juga mencoba untuk memperkenalkan sains dan teknologi, dengan cara yang menyenangkan. Banyak wahana interaktif, seperti canggihnya planetarium, di sini keluarga bisa belajar tentang gerhana matahari, atau mengenai salah satu jenis kendaraan NASA, misalnya. Fasilitas umum juga disediakan dengan baik, memudahkan pengunjung untuk bersantai.
5. Malioboro Street
Malioboro adalah pusat keramaian di Jogja, dengan banyak penjual kaki lima yang menjual barang-barang jajanan, oleh-oleh khas, dan street fashion. Di malam hari, suasana Malioboro semakin meriah dengan pengunjung yang berjalan-jalan dan mampir belanja. Kita bisa mencicipi jajanan khas, seperti gudeg, bakpia, dan banyak lagi. Tentu saja, keluarga bisa berfoto-foto di sepanjang jalan Malioboro.
Ide liburan keluarga bisa menikmati nuansa edukatif dan menyenangkan di kota Jogja. Semoga bisa membantu keluarga untuk bisa keluar menikmati dan menambah kebersamaan. Selamat berlibur!
