Wisata

10 Rekomendasi Wisata Menarik di Jogja yang Wajib Dikunjungi

Menikmati Sejarah Kerajaan di Candi Borobudur


Candi Borobudur

Jogja (Yogyakarta) memang tidak pernah kehabisan keindahan wisata sejarah yang bisa Anda kunjungi. Salah satu tempat wisata sejarah yang wajib dikunjungi saat di Jogja adalah Candi Borobudur. Candi yang sudah terkenal hingga ke luar negeri ini memang menjadi objek wisata yang diincar para traveler.

Candi Borobudur malam

Candi Borobudur sendiri adalah bangunan candi Budha terbesar di dunia yang berada di Magelang, Jawa Tengah. Tempat wisata ini terhitung sebagai situs warisan dunia yang telah diakui oleh UNESCO sejak tahun 1991. Candi Borobudur memiliki sejarah yang sangat menarik. Konon, candi Budha ini dibangun oleh Raja Samaratungga, penguasa wangsa Sailendra pada masa pemerintahannya. Candi ini diharapkan menjadi simbol kekuasaan Buddha di pulau Jawa sekaligus menunjukkan bahwa agama Buddha menyebar luas di Pulau Jawa pada masa itu.

Berkunjung ke Candi Borobudur di pagi hari bisa menjadi pilihan yang tepat. Pasalnya, Anda bisa menikmati keindahan matahari terbit yang terlihat merah keemasan di belakang Candi Borobudur. Suasana pagi hari juga membuat Candi Borobudur terlihat sangat tenang dan sepi, jauh dari kebisingan kota. Dari kejauhan, Andapun bisa melihat Candi Borobudur yang menjulang tinggi dengan latar belakang gunung Merbabu dan Merapi yang cantik. Banyak traveler yang datang ke Candi Borobudur hanya untuk menikmati keindahan matahari terbit, sambil menyalurkan hobi fotografi.

Candi Borobudur pemandangan

Tiba di Candi Borobudur, Anda akan melihat struktur bangunan candi Budha yang sangat megah dan indah. Struktur candi ini begitu kompleks, terdiri dari enam teras yang membentang di atasnya dan terdapat tiga zona pelataran. Teras yang terakhir berbentuk stupa terbuka pada puncak Candi Borobudur. Di sini, terdapat 72 stupa kecil yang seluruhnya terdapat patung Buddha didalamnya. Patung-patung tersebut dikemas dalam nuansa seni dan pahatan yang sangat indah. Keindahan pahatan dan ukiran pada Candi Borobudur inilah yang membuatnya menjadi satu dari segelintir bangunan candi yang begitu menarik perhatian masyarakat di seluruh dunia.

Jika Anda memutuskan untuk naik ke puncak stupa terakhir Candi Borobudur, maka itu akan menjadi pengalaman yang menguntungkan. Di puncak, Anda disajikan pemandangan yang sangat memukau. Anda akan melihat gunung Merbabu dan Merapi di kejauhan yang sangat eksotis. Suasananya sangat sejuk dan menenangkan hati, membuat Anda lupa waktu.

Itulah sekilas informasi tentang Candi Borobudur. Masih banyak lagi informasi dan keindahan yang menunggu untuk dikunjungi oleh traveler dari berbagai belahan dunia. Anda bisa berkunjung kapan saja selama buka setiap hari, mulai pukul 06.00 – 17.00 WIB. Nikmati sejarah Kerajaan yang terkenal itu di Candi Borobudur, Jogja!

Kuliner Legendaris di Malioboro


Malioboro

Jogja is a city that is famous for its cultural heritage and tourist attractions. One of the most popular tourist destinations in Jogja is Malioboro Street. As a shopping and culinary center, Malioboro is a must-visit destination for travelers who come to Jogja. Along the street, there are many legendary culinary stalls that have been around for decades, and have become icons of Malioboro street, beloved by locals and tourists alike.

One of the most legendary culinary stalls in Malioboro is Gudeg Yu Djum, which has been around since the 1950s. Gudeg is a traditional dish made of young jackfruit, cooked with coconut milk and spices until tender. Gudeg Yu Djum serves the best gudeg in town, it has a balance of sweet and savory taste, and a soft texture that melts in your mouth.

Another must-try culinary stall in Malioboro is Bakmi Jawa Mbah Hadi. This noodle stall has been serving its legendary Javanese noodles for over 60 years. The noodles are made with a special recipe, using only natural ingredients and without any preservatives. Bakmi Jawa Mbah Hadi serves the noodles with a savory chicken broth, boiled egg, crispy fried onions, and slices of chicken or beef.

Not to worry if you have a sweet tooth, there is also a legendary dessert stall on Malioboro Street, Es Buah PK. This dessert stall has been around since the 1970s and is famous for its ice-shaved fruit. You can enjoy a bowl of delicious shaved ice with mixed fruits such as avocado, jackfruit, papaya, and coconut. The melted ice is mixed with sweet syrup and poured over the fruit, creating a refreshing and sweet taste that will cool you off in the hot Jogja weather.

Wisata Kuliner di Jogja


Wisata Kuliner

Aside from Malioboro Street, Jogja also offers various must-visit culinary destinations. One of them is Angkringan Lik Man, which is located in the heart of the city. Angkringan is a traditional food stall concept that originated in Jogja. Angkringan Lik Man serves traditional Javanese food such as nasi kucing, bakso, fried tofu, and fried tempeh. The unique thing about Angkringan is that you can choose your own dishes, and pay by the number of toothpicks you have used to pick up the food.

If you love spicy food, you should stop by Warung Gudeg Pawon. This culinary destination is located in the midst of a residential area, giving it a unique and cozy atmosphere. Warung Gudeg Pawon serves various types of gudeg with different levels of spiciness. The gudeg is served in traditional clay pots, which keeps it warm and enhances the taste.

Another recommended culinary destination is Mie Ayam Tumini, which is located in the suburb of Jogja. This noodle stall has been around since 1979 and is famous for its chicken noodle soup. The soup is cooked with special seasoning, and served with fresh noodles, sliced chicken breast, and crispy fried shallots. You can add some chili sauce to spice it up, or eat it plain if you prefer a milder taste. Mie Ayam Tumini is a perfect destination for those who crave comfort food.

For those looking for a unique culinary experience, you can visit Eating Fried Grasshoppers, located in the Prawirotaman area. As the name suggests, this culinary destination serves fried grasshoppers, it might sound unusual, but the fried grasshoppers are actually crunchy and delicious. You can enjoy it as a snack or a meal, accompanied by cold beer or local rice wine.

Jogja is not only a city of culture, but also a city of gastronomy. The traditional food stalls and the legendary culinary destinations offer unforgettable taste and experience for every food lover. Don’t forget to bring your appetite when you visit Jogja, and be ready to discover the best culinary delights the city has to offer.

Berkunjung ke Keraton Yogyakarta, Tempat Tinggal Raja


Keraton Yogyakarta

Berkunjung ke Keraton Yogyakarta pasti menjadi daya tarik sendiri bagi para wisatawan yang berkunjung ke kota pelajar tersebut. Terletak di pusat kota Yogyakarta, Keraton menjadi salah satu tempat wisata bersejarah yang paling populer di Jogja. Keraton Yogyakarta adalah tempat tinggal Sultan dan keluarganya serta pusat dari kebudayaan Jawa dan tradisi keraton. Keraton Yogyakarta dahulunya merupakan tempat yang sangat dijaga dan dihormati dibandingkan dengan tempat tinggal normal lainnya di Yogyakarta.

Berkunjung ke Keraton Yogyakarta akan memberikan pengalaman tak terlupakan karena kita dapat menyaksikan langsung indahnya arsitektur dan seni budaya Jawa kuno. Tidak hanya hal-hal yang kuno, di dalam Keraton Yogyakarta juga terdapat museum yang memamerkan koleksi benda-benda milik keluarga kerajaan Jogja. Dalam kunjungan, wisatawan juga dapat melihat replika replika kehidupan keraton seperti gamelan, liturgi, tarian, pakaian adat, dan gambar-gambar keraton.

Tak hanya itu, di Keraton Yogyakarta kita juga bisa menemukan benda-benda pusaka dari Kerajaan Mataram Islam seperti senjata kerajaan, alat musik, koin, piala perak, air ramuan obat, dan peti kemasan. Kita juga bisa melihat replika kehidupan para Sultan yang dahulunya tinggal di Keraton. Ada juga kegiatan upacara adat Keraton, seperti Njogja Hadiningrat, seperti penerimaan tamu dari kalangan asing dan upacara ngaben. Hal ini tidak luput dari peran terpenting dari para Wali yang memimpin kerajaan Mataram Islam.

Keraton Yogyakarta

Selain menjadi salah satu tempat wisata Jogja, Keraton Yogyakarta juga dijadikan pusat kebudayaan Jawa dan pusat studi kebudayaan Indonesia. Hal ini juga tidak lepas dari nilai-nilai kerajaan yang terdapat di dalamnya. Di dalam Keraton Yogyakarta, kita dapat mempelajari nilai-nilai agama Islam, nilai-nilai adat Jawa, tata cara beretika yang baik, serta kebudayaan Jawa, seperti wayang kulit, gambang kromong, dan tari-tarian tradisional. Kita juga dapat mengetahui adat dan budaya masyarakat Yogyakarta sebelumnya. Di samping itu, wisatawan dapat melihat seni ukir kayu dan batik khas Yogyakarta. Kebudayaan Jawa sangatlah kaya dan membuat kita menyenangkan dalam mempelajarinya.

Untuk berkunjung ke Keraton Yogyakarta ini kita cukup membayar biaya masuk sebesar Rp 15.000 untuk dewasa dan Rp 7.500 untuk anak-anak. Biasanya Keraton Yogyakarta buka dari jam 08.30 hingga 13.00. Namun, tiba-tiba juga bisa tutup pada saat-saat tertentu seperti Hari Raya Islam, jadi sebaiknya cari tahu terlebih dahulu. Jangan memilih hari Sabtu atau Minggu berkunjung ke Keraton Yogyakarta karena dihari tersebut keraton biasanya tutup. Untuk penggemar fotografi, jangan lupa membawa kamera karena Keraton Yogyakarta akan memberikan pengalaman foto yang tidak terlupakan.

Destinasi Adrenaline Junkie di Gunung Merapi


Gunung Merapi

Bagi pecinta petualangan dan olahraga ekstrem, Gunung Merapi bisa menjadi salah satu destinasi yang bisa dipilih. Tidak hanya dikenal sebagai gunung api yang masih aktif, Gunung Merapi juga mempunyai beragam wisata yang cocok untuk aktivitas adrenaline junkie.

Di sana kamu bisa menikmati berbagai jenis olahraga ekstrem, seperti hiking, camping, off-road, dan lava tour. Untuk hiking, kamu bisa mulai dari pos pendakian Selo. Rute pendakian Gunung Merapi yang populer biasanya dimulai dari Selo. Kamu bisa merasakan sensasi naik gunung tapi juga di sisi lain menyaksikan elemen alam yang sangat eksotis. Tidak lupa juga kamu bisa menikmati pemandangan yang sangat indah dari puncaknya.

Kamu juga bisa merasakan sensasi off-road dengan turun ke sisi Gunung Merapi melalui jalur Wates – Kinahrejo. Jalur ini penuh dengan batu-batu dan lokasi yang berbahaya. Tidak disarankan untuk pengendara pemula.

Selain itu, Gunung Merapi juga mempunyai destinasi wisata lava tour. Lava Tour merupakan sebuah perjalanan ke tengah lahar merapi dengan motor trail. Selain mendapatkan pengalaman dalam menjelajahi sekitar Gunung Merapi, kamu juga bisa melihat keindahan alam sekitar yang pastinya akan menjadi sebuah pengalaman tak terlupakan.

Wisata Alam di Jogja


Wisata Alam di Jogja

Jogja, selain terkenal dengan tempat wisatanya yang khas dan bersejarah ternyata juga mempunyai destinasi wisata alam yang indah dan menarik. Berikut ini adalah beberapa destinasi wisata alam yang dapat kamu kunjungi saat berkunjung ke Jogja.

Pertama, ada Gunung Merbabu. Sebagai gunung tertinggi kedua setelah Gunung Merapi. Berada di sebelah utara kota Salatiga dan Semarang, Gunung Merbabu mempunyai keindahan alam yang tak kalah dari yang lainnya. Terdapat beberapa jalur pendakian yang bisa dipilih, namun jalur yang populer dan cukup mudah yakni dengan memilih jalur Selo. Dalam pendakian ke Gunung Merbabu, kamu akan melewati beberapa tempat wisata alam, seperti Kali Putih dan Posong.

Selanjutnya, kamu bisa berkunjung ke Jurug Solo Kedung Pedut. Jurug Solo Kedung Pedut adalah sebuah wisata alam yang terletak di Randu Blatu, Glagaharjo, Kecamatan Cangkringan, Sleman. Destinasi alam ini sangat cocok untuk kamu yang ingin melepas penat, bersantai dan merasakan kesegaran alam di tengah kota.

Tidak ketinggalan, kamu juga bisa menikmati keindahan Pantai Drini yang berada sekitar 60 km dari kota Jogja. Pantai Drini memiliki panorama alam yang indah dan cocok untuk menikmati sunset di sana. Selain itu, Pantai Drini juga mempunyai beberapa spot foto Instagramable.

Terakhir, kamu bisa mengunjungi Taman Nasional Gunungkidul. Taman Nasional Gunungkidul merupakan sebuah wahana wisata alam terpadu dengan 5 destinasi yang bisa kamu kunjungi, seperti Goa Jomblang, Pindul Cave, Gunung Api Purba Nglanggeran, Air Terjun Sri Gethuk, dan Pantai Siung. Jangan lewatkan petualangan seru yang bisa kamu rasakan di Taman Nasional Gunungkidul ini.

Pantai yang Eksotis di Gunungkidul


Pantai Indrayanti Jogja

Yogyakarta adalah tempat tujuan wisata yang sangat populer di Indonesia. Kota Yogyakarta sendiri menyimpan beragam wisata alam yang dapat dilakukan oleh pengunjung. Salah satu tempat tujuan wisata yang paling sering dikunjungi adalah Gunungkidul. Gunungkidul sendiri merupakan daerah yang terkenal dengan keindahan pantainya. Berbicara tentang pantai Gunungkidul, ada beberapa pantai yang bisa dikunjungi. Yang terkenal adalah pantai Indrayanti, pantai Krakal, pantai Drini, dan pantai Wedi Ombo.

Pantai Indrayanti merupakan pantai yang sangat indah dan eksotis. Pantai ini sangat ideal untuk dikunjungi bersama dengan pasangan atau keluarga untuk bersantai dan menikmati keindahan pantai yang bersih dan landai. Di sini pengunjung juga bisa menikmati keindahan matahari terbenam yang spektakuler. Pengunjung juga bisa melakukan berbagai aktivitas seperti snorkeling, menyelam dan lain-lain.

Pantai Krakal juga merupakan salah satu pantai yang popular di Gunungkidul. Pantai ini dikenal karena keindahan pasir putih dan air yang jernih. Di sini, kita bisa menikmati keindahan pantai, sementara di belakang pantai kita bisa melihat bukit juga. Pantai Krakal cocok untuk wisatawan yang ingin bermain air, mandi dan bermain ombak. Selain itu, pantai Krakal juga menawarkan kuliner yang lezat seperti ikan laut dan makanan khas Yogyakarta.

Selain Pantai Indrayanti dan Krakal, pengunjung juga bisa mengunjungi pantai Drini dan Wedi Ombo. Pantai Drini menawarkan hamparan pasir putih dan bebatuan karang yang khas. Di sini pengunjung dapat menikmati keindahan pantai dan pemandangan alam yang begitu eksotis. Sedangkan di pantai Wedi Ombo, wisatawan bisa menikmati air pantai yang jernih dan juga batu karang yang membentuk ombak besar. Pantai Wedi Ombo terkenal dengan keindahan matahari terbitnya, pantai ini juga menyediakan berbagai fasilitas seperti penginapan dan restoran yang menawarkan makanan khas Yogyakarta.

Wisata Air di Jogja


Wisata Air di Jogja

Wisata air di Jogja adalah tempat yang sangat direkomendasikan untuk dikunjungi saat berkunjung ke Jogjakarta. Kota ini terkenal dengan wisata airnya yang brilian dan menarik. Ada banyak pilihan tempat wisata air di Jogja seperti: Sungai Oyo, Aliran Sungai Sempor, dan Goa Pindul.

Satu wisata air yang populer di Jogja adalah Sungai Oyo. Sungai Oyo menawarkan ketenangan dengan keindahan alam yang eksotis. Sungai yang jernih dan tenang ini cocok untuk berenang dan melihat pemandangan alam yang tenang. Kita juga bisa menikmati keindahan air terjun setinggi 5 meter yang sangat indah di sini.

Aliran Sungai Sempor juga merupakan tempat yang ideal untuk wisata air, karena keindahannya yang mempesona. Di sini, pengunjung bisa menikmati beragam aktivitas menyenangkan seperti rafting, berenang dan menikmati alam hutan yang lebat. Wisatawan juga bisa menikmati asyiknya menyusuri sungai jernih yang berasal dari Gunung Merapi yang mempesona dengan penghiasannya yang sangat eksotis.

Selain itu, Goa Pindul juga menjadi tempat favorit untuk wisata air di Jogja. Di sini kita bisa berjalan melalui air dengan tube yang menyenangkan dan menikmati keindahan aliran sungai. Sembari menelusuri sungai di bawah gua yang sangat eksotis, guide yang sangat ramah akan menjelaskan detail mengenai sejarah tempat wisata ini.

Jogja memiliki beragam pilihan tempat wisata terbaik, mulai dari wisata alam, wisata budaya, hingga wisata air. Jogja bagi wisatawan yang ingin berlibur dengan penuh ketenangan, namun tetap ingin menikmati keindahan alam dalam suasana yang tenang dan damai.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button