Wisata

Destinasi Wisata di Jogja yang Sudah Dibuka Setelah Pandemi Covid-19

Pilihan Wisata Alam Yang Dapat Dikunjungi Di Jogja


Gunung Kidul Jogja

Jogja, merupakan sebuah kota wisata yang cukup terkenal di Indonesia. Kota yang terletak di provinsi DIY ini memiliki berbagai tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi. Baik itu wisata sejarah, budaya, kuliner maupun wisata alam.

Bicara tentang pilihan wisata alam yang dapat dikunjungi di Jogja, tentunya tidak akan ada habisnya. Di Jogja, Anda dapat menemukan berbagai tempat wisata alam yang mengagumkan dan sayang untuk dilewatkan begitu saja. Inilah beberapa pilihan wisata alam yang dapat Anda kunjungi selama di Jogja.

Pantai Indrayanti


Pantai Indrayanti

Pantai Indrayanti merupakan salah satu wisata pantai yang paling populer di Jogja. Pantai ini terletak di Desa Sidoharjo, Kecamatan Tepus, Kabupaten Gunung Kidul. Pantai yang satu ini menawarkan pemandangan yang indah dan berbeda dengan pantai lainnya. Terdapat tebing batu kapur yang menjulang di sisi pantai dan warna air laut yang biru jernih. Pantai Indrayanti juga memiliki pantai pasir putih yang lembut dan air laut yang tenang, sehingga cocok untuk berenang atau sekedar berjemur. Selain itu, terdapat juga beberapa warung makan yang menyediakan berbagai makanan dan minuman.

Gunung Merapi


Gunung Merapi

Bila Anda mencari wisata alam yang menantang, maka Gunung Merapi bisa menjadi salah satu pilihan. Gunung api yang terletak di antara Kabupaten Sleman, Boyolali dan Magelang ini, terkenal karena letusan hebatnya pada tahun 2010 yang menyebabkan kerusakan yang cukup parah pada sekitar lereng gunung. Saat ini Gunung Merapi telah dibuka kembali untuk aktifitas pendakian. Selain pendakian, desa sekitar Gunung Merapi juga menawarkan berbagai macam kegiatan wisata seperti outbound, adventure, dan menginap di pemukiman penduduk sekitar. Keindahan alam yang disajikan di lereng Gunung Merapi akan membuat Anda terkesima dan takjub.

Pantai Baru


Pantai Baru

Pantai Baru terletak di tengah-tengah Kabupaten Kulon Progo dan Kabupaten Bantul, tepatnya di Desa Glagah. Pantai yang satu ini menawarkan pemandangan yang berbeda dengan pantai-pantai lainnya di Jogja. Pasir pantai yang hitam pekat dan enau yang tumbuh di bibir pantai menyajikan daya tarik yang berbeda. Selain itu, di pantai ini Anda dapa menikmati layanan yang disediakan oleh warga sekitar seperti sewa perahu, panjat tebing dan menyusuri aliran sungai kecil yang bermuara ke pantai. Bagi Anda yang ingin menikmati pemandangan indah dan menikmati waktu dengan keluarga atau teman, Pantai Baru adalah pilihan tepat untuk Anda.

Kali Code


Kali Code

Kali Code adalah sebuah sungai yang mengalir dari selatan Kota Jogja ke arah barat, dan bermuara ke Samudra Hindia. Sungai ini tidak hanya menjadi tempat wisata yang bisa menjajikan pemandangan yang indah, tetapi juga dapat dimanfaatkan untuk aktifitas yang menyenangkan seperti nge-Tubing, arum jeram, dan walking tour. Selain itu, Kali Code juga memiliki hamparan sawah dan hijaunya pepohonan di sekitarnya yang sangat alami dan memanjakan mata siapa saja yang berkunjung.

Dari berbagai tempat wisata alam di Jogja, ke empat tempat tersebut adalah pilihan terbaik yang wajib Anda kunjungi. Selalu ingat untuk menjaga kebersihan dan keselamatan ketika berwisata dan selalu patuhi protokol kesehatan. Selamat berlibur di kota Jogja!

Wisata budaya yang sudah dibuka untuk pengunjung di Jogja


Prambanan Jogja

Jogja adalah kota yang penuh dengan wisata budaya, banyak tempat bersejarah yang dapat dikunjungi di sini. Dalam beberapa bulan terakhir, pandemi COVID-19 telah menyebabkan banyak wisata tutup dan membawa dampak negatif bagi perekonomian. Namun, sekarang ada beberapa tempat wisata budaya yang sudah dibuka kembali, seperti:

Prambanan


Prambanan

Prambanan adalah tempat wisata sejarah yang menjadi salah satu ikon dari kota Yogyakarta. Kawasan Candi Prambanan merupakan salah satu warisan budaya dunia UNESCO yang terkenal dengan sejarahnya yang cukup panjang. Terdapat banyak sekali candi dan bangunan yang bersejarah dan mengesankan di sini. Sekarang, Prambanan sudah dibuka kembali untuk pengunjung dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Adapun jam buka Prambanan dari hari Senin hingga Jumat, yaitu pukul 07.30 – 17.00 WIB, sedangkan pada hari Sabtu dan Minggu dari pukul 06.00 – 17.00 WIB.

Malioboro


Malioboro

Malioboro dikenal sebagai pusat perbelanjaan sekaligus tempat wisata belanja yang terkenal di kota Jogja. Bagi pengunjung yang ingin mencari oleh-oleh atau suvenir khas Jogja, Malioboro harus masuk ke dalam list kunjungan. Namun, sebagai dampak dari pandemi COVID-19, Malioboro sempat ditutup sementara waktu. Sejak beberapa bulan terakhir, Malioboro sudah dibuka kembali dengan mengikuti protokol kesehatan ketat, seperti mengatur jarak antara pengunjung, membatasi jumlah pengunjung, dan penyediaan hand sanitizer pada beberapa titik. Adapun, waktu kunjungan Malioboro diatur menjadi maksimal sampai pukul 21.00 WIB.

Taman Sari


Taman Sari

Taman Sari adalah sebuah kompleks bangunan istana yang terletak di Jogjakarta. Taman Sari memiliki sejarah dan cerita yang sangat menarik mengenai kejayaan kerajaan Mataram. Di dalam Taman sari, pengunjung bisa melihat beberapa bangunan kecil yang terletak di belakang Tembok Barat. Keberadaan Taman Sari sebagai salah satu objek wisata di Jogja yang sangat mengesankan dan mendapat perhatian dari wisatawan domestik maupun internasional. Sejak dibuka kembali seiring dengan perbaikan kondisi pandemi COVID-19, Taman Sari sudah hadir dengan protokol kesehatan ketat. Jam buka Taman Sari dari hari Senin hingga Minggu yaitu pukul 07.30 – 15.00 WIB.

Forte Vredeburg Museum


Forte Vredeburg Museum

Forte Vredeburg Museum adalah sebuah bekas benteng bersejarah yang terletak di tengah Kota Yogyakarta. Awalnya, Forte Vredeburg dibangun oleh Belanda pada tahun 1765 untuk melindungi kota Jogja dari serangan musuh. Saat ini, bekas benteng ini telah dijadikan menjadi museum nasional. Di Forte Vredeburg Museum, pengunjung dapat belajar dan memahami sejarah Indonesia dengan cara yang menarik. Forte Vredeburg Museum juga sudah dibuka kembali sejak beberapa bulan terakhir. Museum telah melaksanakan protokol kesehatan ketat untuk menjaga kesehatan pengunjung dan pegawai museum. Jam buka museum adalah pukul 08.00 – 14.00 WIB.

Itulah beberapa wisata budaya yang sudah dibuka kembali untuk pengunjung di Jogja. Meskipun masih di masa pandemi, para pengunjung diharapkan tetap mematuhi protokol kesehatan agar terhindar dari COVID-19. Semoga wisata budaya di Jogja dapat terus berkembang dan mengundang wisatawan untuk datang berkunjung.

Wisata Jogja yang Sudah Dibuka: Selamat Datang di Kota Gudeg!


Wisata Kuliner Terbaik di Jogja yang Sudah Dibuka Kembali


Jajanan Khas Jogja

Jogja memang dikenal sebagai kota dengan wisata kuliner yang melegenda. Kuliner Jogja mengusung cita rasa tradisional yang unik dan tak terdapat di tempat lain. Menikmati makanan khas Jogja memang lebih puas ketika mengunjungi kota ini secara langsung. Berikut beberapa tempat wisata kuliner terbaik di Jogja yang sudah dibuka kembali:

1. Gudeg Yu Djum


Gudeg Yu Djum

Tak lengkap rasanya jika berkunjung ke Jogja tapi belum mencoba menu utama khas Jogja, yaitu Gudeg. Salah satu warung gudeg legendaris yang ada di Jogja adalah Gudeg Yu Djum. Berdiri sejak 1958, warung yang satu ini sudah diakui kelezatannya bahkan sampai ke luar negeri. Gudeg di sini disajikan dengan pilihan lauk sesuai selera pengunjung, seperti ayam, telur, tahu, tempe, dan masih banyak yang lainnya. Warung Gudeg Yu Djum kini sudah dibuka kembali dan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

2. Warung Nasi Gudeg Mbok Lindu


Warung Nasi Gudeg Mbok Lindu

Jika ingin menikmati gudeg dengan suasana khas Jogja, Warung Nasi Gudeg Mbok Lindu bisa dijadikan pilihan. Berbeda dengan Gudeg Yu Djum, Mbok Lindu menyajikan nasi gudeg dengan paduan rasa yang lebih manis. Hidangan disajikan dengan lauk tambahan, seperti sate telur puyuh, ayam goreng kremes, atau tahu bacem. Selain itu, tempatnya yang nyaman dan bersih juga membuat pengunjung betah berlama-lama di sana.

3. Jajanan Khas Jogja di Jalan Malioboro


Jajanan Khas Jogja di Malioboro

Saat di Jogja, jangan lupa untuk mencoba jajanan khas yang tak kalah lezat, seperti wedang ronde, gatot, angkringan, dan banyak lagi. Di Jalan Malioboro, kamu bisa menemukan beragam jajanan tersebut dengan harga yang terjangkau. Selain itu, suasana jalan Malioboro yang ramai dan penuh warna membuat pengunjung semakin betah berkeliling mencari jajanan yang diinginkan. Pastikan kamu mencoba wedang ronde yang wajib dicoba di sana!

4. Sate Klatak Pak Pong


Sate Klatak Pac Pong

Bagi penggemar sate, Sate Klatak Pak Pong bisa menjadi kuliner wajib saat liburan di Jogja. Sate klatak adalah sate dengan potongan daging sapi yang dipanggang menggunakan batu-batu alam. Berbeda dengan sate pada umumnya, sate klatak disajikan dengan nasi dan lalapan yang segar. Satu porsi sate klatak sudah termasuk minuman dan sambal khas Pak Pong, sehingga amat cocok untuk makan bersama keluarga atau teman. Walau bukan menu khas Jogja, sate klatak layak untuk dicoba dan menambah rasa petualangan kuliner di Jogja.

Itulah beberapa pilihan wisata kuliner terbaik di Jogja yang sudah dibuka kembali untuk umum. Pastikan kamu mematuhi protokol kesehatan saat berkunjung ke tempat-tempat tersebut dan jangan lupa untuk menikmati kelezatan kuliner khas Jogja yang jarang ditemukan di tempat lain.

Destinasi Wisata Keluarga yang Dibuka di Jogja Setelah Pandemi


Jogja

Jogja adalah salah satu kota tujuan wisata di Indonesia yang banyak dikunjungi oleh wisatawan lokal maupun mancanegara. Setelah adanya pandemi COVID-19, Jogja pun harus melakukan penutupan beberapa tempat wisata untuk mencegah penyebaran virus tersebut. Kini, beberapa destinasi wisata keluarga di Jogja mulai dibuka kembali dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat sehingga wisatawan bisa menikmati liburan mereka dengan nyaman dan aman. Berikut adalah beberapa Tempat Wisata Keluarga yang Sudah Dibuka di Jogja Setelah Pandemi.

Taman Pintar


Taman Pintar

Taman Pintar merupakan tempat wisata edukasi yang cocok untuk dikunjungi bersama keluarga untuk mengisi waktu liburan. Terdiri dari berbagai zona edukasi seperti zona sains, teknologi, lingkungan, dan seni yang menarik untuk dijelajahi. Selain itu, di Taman Pintar juga terdapat berbagai wahana permainan seperti flying fox, gokart, dan pembuatan batik. Selama pandemi COVID-19, Taman Pintar menerapkan protokol kesehatan yang ketat seperti membatasi kapasitas pengunjung, menyiapkan tempat cuci tangan, dan menyediakan alat sanitasi lainnya.

De Mata Trick Eye Museum


De Mata Trick Eye Museum

De Mata Trick Eye Museum adalah tempat wisata unik yang menawarkan pengalaman foto dengan sensasi 3 dimensi. Gambar-gambar 2 dimensi akan terlihat seperti 3 dimensi ketika diambil foto dengan mengikuti pose yang ada. Selain itu, di De Mata Trick Eye Museum juga terdapat berbagai macam zona seperti zona Indonesia, zona Asia, zona Amerika, dan zona Eropa yang mengajak pengunjung untuk berfoto seolah-olah sedang berada di lokasi tersebut. De Mata Trick Eye Museum telah menerapkan protokol kesehatan yang ketat seperti pengukuran suhu tubuh, penempatan hand sanitizer di berbagai area, dan penyemprotan disinfektan secara rutin.

Gembira Loka Zoo


Gembira Loka Zoo

Gembira Loka Zoo adalah tempat wisata keluarga yang cocok dikunjungi bersama anak-anak karena terdapat berbagai jenis hewan yang bisa dipelajari. Selain itu, di Gembira Loka Zoo juga terdapat berbagai wahana permainan seperti kolam renang, flying fox, dan wahana permainan lainnya yang menarik untuk dinikmati oleh pengunjung. Terdapat pula cinema 360 yang memutar film tentang hewan yang menjadikan pengunjung merasa seolah-olah berada di dalam cerita tersebut. Gembira Loka Zoo juga telah menerapkan protokol kesehatan seperti penyediaan tempat cuci tangan, membatasi kapasitas pengunjung, dan menyiapkan tiket online untuk menghindari kerumunan saat pembelian tiket di tempat.

Indonesia Air Force Museum


Museum Dirgantara Mandala

Museum Dirgantara Mandala atau Indonesia Air Force Museum merupakan tempat wisata keluarga yang cocok untuk penggemar segala hal tentang udara dan pesawat terbang. Terdapat berbagai macam koleksi pesawat terbang modern dan juga pesawat-pesawat kuno. Pengunjung juga dapat melihat berbagai macam senjata, pakaian militer, dan atribut lainnya di Museum Dirgantara Mandala. Selama pandemic COVID-19, Museum Dirgantara Mandala telah menerapkan protokol kesehatan yang ketat seperti membatasi jumlah pengunjung, menyiapkan alat sanitasi, dan menyiapkan requirement dengan adanya rapid Atnigen test.

Itulah beberapa destinasi wisata keluarga yang sudah dibuka di Jogja setelah pandemi. Dalam mengunjungi tempat tersebut, kita harus patuh pada protokol kesehatan yang sudah ditentukan sehingga liburan bisa aman dan nyaman. Jangan lupa selalu menjaga kesehatan dan tetap memakai masker dan menjaga jarak ketika berwisata di masa pandemi ini.

Wisata religi yang tetap buka di Jogja selama pandemi


Masjid Jogja selama pandemi

Wisata religi selalu menjadi pilihan terbaik ketika kamu ingin mengisi waktu luang atau mencari ketenangan di tengah kepadatan dan kepenatan aktivitas sehari-hari. Di Yogyakarta, terdapat banyak tempat wisata religi yang menyimpan beragam sejarah dan kekayaan budaya. Selama pandemi, sebagian wisata religi di Jogja tetap buka meskipun dalam kapasitas yang terbatas. Berikut ini adalah wisata religi yang tetap buka selama pandemi di Jogja:

Masjid Agung Suhada Yogyakarta


Masjid Agung Suhada Yogyakarta

Masjid Agung Suhada Yogyakarta adalah salah satu masjid terbesar di Yogyakarta. Terletak di pusat kota, masjid ini cukup mudah dijangkau dari berbagai wilayah Yogyakarta. Berbagai kegiatan keagamaan, seperti pengajian, tadarus, hingga kegiatan remaja masjid masih tetap berlangsung meskipun dalam kapasitas yang terbatas. Protokol kesehatan yang ketat diterapkan untuk memastikan kesehatan dan keselamatan bagi jamaah. Adapun jam operasional masjid adalah sesuai dengan waktu shalat lima waktu.

Prambanan


Prambanan Yogyakarta selama pandemi

Candi Prambanan merupakan situs warisan dunia yang terletak di Klaten, sekitar 18 km dari Kota Yogyakarta. Meskipun terdampak pandemi, Candi Prambanan tetap dibuka untuk para pengunjung. Namun, kapasitas pengunjung yang diperbolehkan dibatasi sebanyak 50% dari kapasitas normal. Pengunjung wajib mengikuti protokol kesehatan yang ketat, antara lain memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan sebelum masuk ke area candi. Jam operasional Prambanan selama pandemi adalah mulai pukul 06.00-17.00 WIB.

Makam Raja-Raja Imogiri


Makam Raja-Raja Imogiri selama pandemi

Makam Raja-Raja Imogiri merupakan tempat peristirahatan terakhir para raja Kasunanan Surakarta dan Yogyakarta. Terletak di Wonokromo, Imogiri, Sleman, tempat ini masih tetap buka selama pandemi dengan beragam protokol kesehatan yang diterapkan. Selain berdoa, di tempat ini juga biasa dilakukan tradisi ngabekten, yaitu mencari tahu ramalan nasib di masa yang akan datang. Jam operasional hingga pukul16.00 WIB.

Vihara Borobudur


Vihara Borobudur selama pandemi

Vihara Buddha Borobudur terletak di Desa Wanurejo, Borobudur, Magelang. Di tempat ini, pengunjung dapat menikmati keindahan arsitektur bangunan dan juga menikmati ketenangan dalam beribadah. Kendati di masa pandemi, vihara ini tetap dibuka dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Jam operasional vihara Borobudur selama pandemi adalah pukul 07.00-17.00 WIB.

Klenteng Sam Poo Kong


Klenteng Sam Poo Kong selama pandemi

Klenteng Sam Poo Kong yang berada di Jalan Simongan, Kota Semarang, Jawa Tengah, menjadi salah satu tempat wisata religi yang dapat dikunjungi selama pandemi. Tempat ini memberikan pengalaman spiritual bagi para pengunjung yang berkunjung ke klenteng yang dikelilingi oleh patung-patung para dewa dan naga. Protokol kesehatan ketat seperti menjaga jarak dan mencuci tangan sebelum masuk ke dalam wilayah klenteng harus dipatuhi oleh pengunjung. Jam operasional klenteng Sam Poo Kong selama pandemi adalah pukul 08.00-18.00 WIB.

Meskipun masih dalam kondisi pandemi, banyak wisata religi di Yogyakarta yang tetap buka untuk dikunjungi dengan mematuhi protokol kesehatan yang ketat. Selain dapat memperdalam pengetahuan tentang agama, mengunjungi tempat-tempat tersebut juga bisa memberikan ketenangan dan kedamaian bagi para pengunjung.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button