Menikmati Keindahan Alam di Wisata Jogja Baru
Menjelajahi keindahan alam di Wisata Jogja Baru adalah pengalaman yang tidak boleh dilewatkan. Dengan sejumlah objek wisata alam baru yang menawan, seperti gunung, pantai, dan hutan yang masih asri, pengunjung akan dimanjakan oleh pesona alam yang menakjubkan.
Salah satu objek wisata alam yang menjadi hits di Jogja Baru adalah Gunung Api Purba Nglanggeran. Terdapat jalur pendakian sepanjang 800 meter yang bisa ditempuh dengan berjalan kaki atau naik ojek. Setelah sampai di puncak, pengunjung akan disuguhi pemandangan yang menakjubkan dan luar biasa. Matahari terbit dan terbenam menjadi pemandangan yang tidak terlupakan.
Tidak hanya itu, wisata Jogja Baru juga memiliki pantai yang indah dan menakjubkan. Salah satunya adalah Pantai Glagah yang terletak di Gunungkidul. Pantai ini memiliki pasir putih yang lembut dan luas, serta ombak yang tidak terlalu besar sehingga cocok untuk aktivitas rekreasi keluarga. Di samping itu, permainan air seperti banana boat dan jetski juga tersedia untuk memuaskan pengunjung yang suka berpetualang.
Bagi pengunjung yang ingin menikmati keindahan hutan, situs Angin Pelem di Kulon Progo adalah pilihan yang tepat. Terdapat terowongan alami yang melintasi hutan yang masih asri dan rindang. Selengkapnya, pengunjung bisa berjalan menyusuri jalur terowongan yang dinamakan Goa Ngerong sambil menikmati keindahan hutan. Jangan lupa membawa pakaian yang nyaman serta obat nyamuk untuk menjaga kenyamanan selama berjalan-jalan.
Untuk pengunjung yang menyukai perjalanan ini, ada beberapa macam pesona alam lain yang dapat dinikmati di wisata Jogja Baru, seperti objek wisata air terjun di Klaten dan Solo. Sebagai gantinya, wisatawan dapat mengunjungi Taman Nasional Gunung Merbabu atau candi-candi kuno yang tersebar di Jogja dan sekitarnya.
Tentu saja, wisata alam Jogja Baru tidak hanya menawarkan pesona alam yang asri dan keindahan alam yang mempesona tetapi juga menawarkan berbagai macam kegiatan ekstrem, seperti olahraga air, pendakian gunung, dan berjalan-jalan menyusuri jalur hutan. Dengan demikian, tidak ada alasan untuk melewatkan tempat ini saat berkunjung ke Jogja Baru.
Wisata Alam Baru di Jogja
Kota Yogyakarta selalu menjadi destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi. Dikenal akan kekayaan budayanya, kuliner lezat, dan wisata alam yang indah, Jogja menjadi pilihan utama bagi wisatawan dalam dan luar negeri untuk berlibur. Belum lama ini, terdapat beberapa wisata alam baru di Jogja yang menawarkan pengalaman berbeda bagi para wisatawan. Seperti apa saja wisata alam baru tersebut? Simak ulasannya di bawah ini:
Tamansari Kaliurang Adventure
Tamansari Kaliurang Adventure adalah wisata alam baru di Jogja yang wajib dikunjungi. Terletak di kawasan Kaliurang, wisata ini menyuguhkan pemandangan alam yang memukau dan sensasi petualangan yang seru. Selain berjalan-jalan di tengah perkebunan, pengunjung juga bisa menikmati wahana fly fox yang mengantarkan melintasi lembah. Tak hanya itu, pengunjung juga dapat memanjakan diri di Kolam Teratai dan menikmati keindahan bunga teratai yang bermekaran di sana.
Bagi para pecinta off-road, Tamansari Kaliurang Adventure juga menyediakan wahana ATV yang menyuguhkan tantangan dengan medan yang ekstrem. Selain itu, di sini juga terdapat camping ground yang lengkap dengan fasilitas komplit untuk menghabiskan malam di tengah alam pedesaan. Jika ingin merasakan wisata alam di Jogja yang berbeda, Tamansari Kaliurang Adventure menjadi pilihan yang tepat.
Kedung Pedut Waterfall
Jika kamu mencari wisata air terjun baru di Jogja, maka Kedung Pedut Waterfall bisa menjadi pilihan yang tepat. Terletak di Dusun Kemiri, Desa Banyak, Kecamatan Galur, wisata ini menawarkan pesona keindahan alam yang memukau. Kedung Pedut memiliki ketinggian sekitar 10 meter dan airnya yang jernih mengalir di antara bebatuan yang bersejarah.
Keunikan Kedung Pedut terletak pada keberadaan Goa Mataram yang terletak di balik air terjun. Goa tersebut dianggap sebagai tempat pertapaan Raja Mataram Sultan Agung pada masa lalu. Selain snorkeling dan berenang, pengunjung juga bisa mencoba panjat tebing yang cukup sulit untuk mencapai Kawah Kedung Pedut yang penuh dengan tumbuhan hijau dan air yang jernih.
Terkadang pengunjung juga dapat melihat monyet yang berkeliaran di sekitar area air terjun. Bagi pecinta hiking, Kedung Pedut Waterfall menjadi pilihan yang tepat karena disediakan trekking dengan mengelilingi sejumlah objek wisata.
Tebing Breksi Pandansimo
Tebing Breksi Pandansimo merupakan areal wisata yang terletak di Sleman, Jogja. Lokasi tersebut menawarkan pemandangan alam berupa hamparan bebatuan kapur yang terkesan eksotis. Udara sejuk dan view keindahan alam menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung.
Wisata Tebing Breksi Pandansimo di Jogja terasa sangat lengkap dan menarik, disediakan beberapa wahana atraksi seperti hiking, jeep offroad serta fasilitas outbound untuk kegiatan team building. Untuk pengunjung yang ingin menikmati keindahan alam dengan cara santai, tebing ini juga menyediakan spot selfie yang terkenal di media sosial.
Tebing Breksi Pandansimo juga terkenal dengan kolam ilalang yang ada di dalamnya, yang pada musim-musim tertentu terlihat sangat indah dengan bunga-bunga lahan liar yang menawan. Nikmati sensasi wisata baru yang menawan ini di waktu liburmu.
Demikianlah artikel tentang wisata alam baru yang dapat kamu kunjungi jika berada di Jogja. Menjelajahi pesona alam Jogja dan menciptakan kenangan baru bersama orang-orang terdekat tentu akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan. Selamat berlibur!
Wisata Sejarah di Jogja Baru
Jogja memang selalu jadi salah satu kota tujuan wisata yang menarik bagi orang Indonesia maupun mancanegara. Tak hanya karena keelokan alamnya, tapi juga wisata sejarahnya yang terkenal. Jogja Baru sendiri juga memiliki sejumlah tempat bersejarah yang terkenal dan bisa dikunjungi.
1. Keraton Yogyakarta
Mungkin tak asing lagi bagi kita semua wisatawan dalam maupun luar negeri. Keraton Jogja memiliki nilai sejarah yang sangat tinggi dan menjadi ikon utama Yogyakarta. Hingga saat ini, keraton masih berfungsi sebagai tempat tinggal bagi keluarga raja, yang kadang-kadang juga digunakan untuk acara resmi kebudayaan.
Keraton Yogyakarta sendiri dibangun pada pertengahan abad XVIII oleh Sri Sultan Hamengkubuwono I. Setidaknya terdapat 3 bagian di dalam keraton. Bagian pertama adalah alun-alun utara yang sejak dahulu digunakan sebagai tempat upacara kerajaan. Bagian kedua adalah bangunan utama yang terdiri dari berbagai ruangan istana. Bagian ketiga adalah alun-alun selatan yang secara khusus dirancang sebagai tempat pagelaran kesenian tradisional.
2. Taman Sari
Taman Sari dulunya adalah sebuah kompleks kerajaan yang digunakan sebagai taman serta tempat mandi. Taman yang terkenal dengan sebutan “The Water Castle” ini awalnya dibangun di masa kepemimpinan Sri Sultan Hamengkubuwono I. Di tempat ini terdapat kolam air mancur, hiasan-hiasan goa serta pelataran kerajaan yang pernah menjadi pusat kegiatan para putri Kesultanan Yogyakarta. Kini Taman Sari menjadi salah satu destinasi wisata sejarah yang paling banyak disukai wisatawan.
3. Benteng Vredeburg
Benteng Vredeburg dibangun pada masa pemerintahan kolonial Belanda tahun 1765. Fungsi asli benteng adalah sebagai tempat penangkal serangan musuh dan tempat penyimpanan bahan makanan dan senjata. Namun seiring berjalannya waktu, Benteng Vredeburg lalu dialihkan fungsinya menjadi museum. Museum Benteng Vredeburg menjadi salah satu saksi keindahan alam dan tempat bersejarah di Yogyakarta. Di dalam museum ini terdapat berbagai informasi mengenai sisa-sisa penjajahan Belanda pada masa lalu.
Di museum ini juga tersedia beragam koleksi yang berkaitan dengan sejarah pasar malam Jogja serta pawai budaya tradisional maupun kontemporer. Terdapat bahan dokumenter seperti foto, uang logam tempo dulu, surat kabar, dan lain-lain yang tentunya akan memberikan banyak informasi bagi wisatawan yang ingin mengetahui lebih dalam sejarah Kota Yogyakarta.
Itulah beberapa destinasi wisata sejarah di Jogja Baru yang patut dicoba saat berkunjung ke Jogja. Selain menambah wawasan Budaya, wisata ke tempat bersejarah juga bisa menambah hiburan dan semarak liburan kita.
Wisata Kuliner Baru di Jogja
Jogja selalu menyajikan keunikan di setiap sudutnya, termasuk kuliner. Selain kuliner-kuliner khas Jogja, dalam beberapa tahun terakhir ada juga beberapa warung makan baru yang patut dicoba jika berkunjung ke sana. Berikut adalah beberapa wisata kuliner baru di Jogja:
Warung Makan Bu Mursid
Warung makan ini memang tak terlalu baru, tetapi mulai ramai dikunjungi beberapa tahun belakangan. Berlokasi di Jalan Sitisonyo, Gang Lombok, Bu Mursid menyajikan sate klopo asli Jogja. Sate ini disajikan dengan bumbu kacang yang lezat dan disiram kuah kaldu kelapa. Soal rasa, sate klopo Bu Mursid memang tak perlu diragukan lagi. Selain sate klopo, ada pula beberapa menu lain yang tak kalah lezat seperti oseng-oseng daging sapi, sayur lodeh, dan nasi gudeg. Satu porsi sate klopo dihargai sekitar Rp 14.000,- dan untuk menyantap makanan di sini harus rela mengantri terlebih dahulu.
Warung Steak Murah Meriah
Warung steak ini cukup mewah dan nyaman. Suasananya menjadi unik karena terdapat banyak dekorasi bergaya vintage di dalam warung tersebut. Terletak di Jalan Cik Di Tiro, Steak Murah Meriah menyajikan steak dengan harga yang cukup terjangkau. Meski murah, kualitas dagingnya cukup baik dan disajikan dengan bumbu yang pas. Selain steak, ada juga beberapa menu olahan pasta dan pizza yang lezat. Satu porsi steak dihargai mulai dari Rp 30.000,- dan untuk menyantap makanan di sini juga harus rela mengantri.
Baso Pido
Baso Pido merupakan warung bakso yang cukup hype dan populer di Jogja. Warung makan ini berlokasi di Jalan Pandega Marta UH 5, dan menyajikan baso dengan cita rasa yang unik karena dicampur dengan bahan-bahan rempah pilihan. Baso Pido ini juga tersedia berbagai macam pilihan, seperti baso telur, baso sayur, dan lain sebagainya. Meski harganya sedikit mahal, tetapi banyak pelanggan yang masih rela antri hingga berjam-jam untuk menikmati kelezatan baso Pido. Harga satu porsi bakso Pido dimulai dari Rp 25.000,-.
Gudeg Bu Tjitro
Gudeg Bu Tjitro sudah cukup dikenal di Jogja, tetapi sekarang telah membuka cabang baru di kawasan Sleman. Tempat makan ini memiliki suasana yang cukup cozy dan sebagai pecinta kuliner, pasti tak asing lagi dengan sajian menu andalannya yaitu gudeg. Hidangan gudeg yang disajikan di warung makan Bu Tjitro ini sangat lezat dan berbeda dari gudeg yang ada di tempat lain. Ada beberapa pilihan paket yang bisa dipilih seperti paket komplit, paket irit, dll. Harga paket gudeg dimulai dari Rp 20.000,- per orang.
Itulah beberapa wisata kuliner baru di Jogja yang patut dicoba. Selamat menikmati!
Penginapan Baru di Jogja untuk Traveler
Jogja merupakan sebuah kota pariwisata yang selalu mendapat perhatian dari wisatawan. Tak hanya keindahan alam dan wisata budaya, tetapi juga fasilitas penginapan yang memadai menjadi alasan para wisatawan untuk memilih Jogja sebagai destinasi wisata mereka. Saat ini, telah banyak penginapan baru di Jogja yang siap memanjakan para wisatawan yang berkunjung. Berikut adalah beberapa pilihan penginapan baru di Jogja untuk Traveler:
1. Hotel Melia Purosani Jogja
Hotel Melia Purosani Jogja merupakan salah satu hotel bintang lima yang baru saja direnovasi. Hotel ini terletak di jantung kota, tepatnya di Jalan Suryotomo. Hotel Melia Purosani Jogja memiliki berbagai fasilitas mewah dan modern yang terdiri dari 280 kamar tipe Superior, Deluxe, Premium, Business Suite, Executive Suite, Thai Suite, Presidential Suite, dengan berbagai pilihan pemandangan yang menakjubkan.
2. Yogyakarta Marriott Hotel
Yogyakarta Marriott Hotel adalah hotel baru bintang lima yang terletak di Desa Caturtunggal, Depok. Bekas bangunan Hotel Hyatt Regency Yogyakarta direnovasi menjadi Marriott pada tahun 2018. Marriott menawarkan 347 kamar, dengan pemandangan kota Jogja dari lantai rendah atau dari pemandangan sawah di lantai atas. Marriott ini juga memiliki kolam renang infinity yang terletak di atap bangunan dengan pemandangan yang menakjubkan.
3. Harper Malioboro Yogyakarta
Hotel Harper Malioboro Yogyakarta yang terletak di Jl. Mangkubumiis adalah salah satu hotel yang juga baru. Hotel berbintang empat ini menawarkan 131 kamar dengan fasilitas lengkap, termasuk pusat kebugaran, kolam renang outdoor, bar atap, dan restoran all-day dining.
4. Grand Tjokro Yogyakarta
Grand Tjokro Yogyakarta, yang terletak di Jalan Gejayan, adalah hotel modern bintang empat yang baru saja dibuka pada tahun 2017. Hotel ini menawarkan 152 kamar yang dirancang dengan elegan dan terdapat berbagai pilihan jenis kamar, mulai dari Deluxe Room, Superior Room, Executive Room, hingga suite dan apartemen.
5. Dusun Jogja Village Inn
Bagi para wisatawan yang ingin merasakan pengalaman menginap di desa dengan nuansa tradisional, Dusun Jogja Village Inn bisa menjadi pilihan. Hotel ini terletak di Jalan Menukan, Karangkajen, Yogyakarta. Penginapan ini memiliki konsep tradisional, dengan suasana dan pemandangan alam yang memikat. Terdapat berbagai jenis kamar yang tersedia, mulai dari Standard Room, Superior Room, hingga Family Room.
Di samping itu, Dusun Jogja Village Inn juga menawarkan wisata budaya dengan meresmikan “Mangkunegaran Jogja”, sebuah proyek kolaborasi antara Dusun Jogja Village Inn dan Keraton Mangkunegaran Surakarta. Proyek ini bertujuan untuk melestarikan budaya Jawa khususnya pengrajin batik dan kuliner tradisional.
Jadi, itu dia beberapa rekomendasi penginapan baru di Jogja untuk Traveler. Selain menyediakan pengalaman menginap yang nyaman dan bergaya, hotel-hotel ini juga mempunyai lokasi yang strategis, dekat dengan pusat kota dan obyek wisata Jogja. Sehingga cocok untuk para wisatawan yang ingin menyelami budaya Jogja dengan mudah.
